
MANFAAT JALAN KAKI
Alternative Link..!! [Click Here]
Berjalan kaki secara rutin, banyak manfaatnya bagi kesehatan. Sering
diantara kita enggan untuk bangun pagi dan berjalan kaki minimal 30
menit setiap hari. Manfaat bagi kesehatan lebih terasa jika jalan kaki
dilakukan secara cepat dan tergopoh-gopoh. Studi dalam beberapa tahun
terakhir semakin mengukuhkan bahwa berjalan tergopoh-gopoh dan bukan
jalan santai memang memberi banyak manfaat bagi kesehatan kita. Berrikut
ini beberapa manfaat yang dapat diperoleh dari aktivitas jalan kaki.
Cegah Serangan Jantung.
Berjalan kaki dapat menekan risiko serangan jantung. Otot jantung
membutuhkan aliran darah lebih deras (dari pembuluh koroner yang
memberinya makan) agar bugar dan berfungsi normal memompakan darah tanpa
henti. Berjalan kaki tergopoh-gopoh memperderas aliran darah ke dalam
koroner jantung. Dengan demikian kecukupan oksigen otot jantung
terpenuhi dan otot jantung terjaga untuk bisa tetap cukup berdegup.
Bukan hanya itu, Kelenturan pembuluh darah arteri tubuh yang terlatih
menguncup dan mengembang akan terbantu oleh mengejangnya otot-otot
tubuh yang berada di sekitar dinding pembuluh darah sewaktu melakukan
kegiatan berjalan kaki tergopoh-gopoh itu. Hasil akhirnya, tekanan darah
cenderung menjadi lebih rendah, pelengketan antarsel darah yang bisa
berakibat gumpalan bekuan darah penyumbat pembuluh juga akan berkurang.
Selain itu, kolesterol baik (HDL) yang bekerja sebagai spons penyerap
kolesterol jahat (LDL) akan meningkat dengan berjalan kaki
tergopoh-gopoh. Tidak banyak cara di luar obat yang dapat meningkatkan
kadar HDL selain dengan bergerak badan. Berjalan kaki tergopoh-gopoh
tercatat mampu menurunkan risiko serangan jantung menjadi tinggal
separuhnya.
Mencegah Stroke.
Kendati manfaat berjalan kaki tergopoh-gopoh terhadap stroke pengaruhnya
belum senyata terhadap serangan jantung koroner, beberapa studi
menunjukkan hasil yang menggembirakan. Tengok saja bukti alami
nenek-moyang kita yang lebih banyak melakukan kegiatan berjalan kaki
setiap hari, kasus stroke zaman dulu tidak sebanyak sekarang. Salah satu
studi terhadap 70 ribu perawat (Harvard School of Public Health) yang
dalam bekerja tercatat melakukan kegiatan berjalan kaki sebanyak 20 jam
dalam seminggu, risiko mereka terserang stroke menurun duapertiga.
Berat badan stabil.
Ternyata dengan membiasakan berjalan kaki rutin, laju metabolisme tubuh
ditingkatkan. Selain sejumlah kalori terbuang oleh aktivitas berjalan
kaki, kelebihan kalori yang mungkin ada akan terbakar oleh meningkatnya
metabolisme tubuh, sehingga kenaikan berat badan tidak terjadi.
Menurunkan berat badan.
Ya, selain berat badan dipertahankan stabil, mereka yang mulai kelebihan
berat badan, bisa diturunkan dengan melakukan kegiatan berjalan kaki
tergopoh-gopoh itu secara rutin. Kelebihan gajih di bawah kulit akan
dibakar bila rajin melakukan kegiatan berjalan kaki cukup laju paling
kurang satu jam.
Mencegah Diabetes.
Membiasakan berjalan kaki melaju sekitar 6 km per jam, waktu tempuh
sekitar 50 menit, ternyata dapat menunda atau mencegah berkembangnya
diabetes Tipe 2, khususnya pada mereka yang bertubuh gemuk. Ini
didasarkan study dari National Institute of Diabetes and Gigesive &
Kidney Diseases.
Sebagaimana kita tahu bahwa kasus diabetes yang bisa diatasi tanpa perlu
minum obat, bisa dilakukan dengan memilih gerak badan rutin berkala.
Selama gula darah bisa terkontrol hanya dengan cara bergerak badan, obat
tidak diperlukan. Itu berarti bahwa berjalan kaki tergopoh-gopoh sama
manfaatnya dengan obat antidiabetes.
Mencegah osteoporosis.
Gerak badan dan berjalan kaki cepat, bukan saja otot-otot badan yang
diperkokoh, melainkan tulang-belulang juga. Untuk metabolisme kalsium,
bergerak badan diperlukan juga, selain butuh paparan cahaya matahari
pagi. Tak cukup ekstra kalsium dan vitamin D saja untuk mencegah atau
memperlambat proses osteoporosis. Tubuh juga membutuhkan gerak
badan dan memerlukan waktu paling kurang 15 menit terpapar matahari pagi
agar terbebas dari ancaman osteoporosis.
Mereka yang melakukan gerak badan sejak muda, dan cukup mengonsumsi
kalsium, sampai usia 70 tahun diperkirakan masih bisa terbebas dari
ancaman pengeroposan tulang.
Meredakan encok lutut.
Lebih sepertiga orang usia lanjut di Amerika mengalami encok lutut (osteoarthiris).
Dengan membiasakan diri berjalan kaki cepat atau memilih berjalan di
dalam kolam renang, keluhan nyeri encok lutut bisa mereda. Untuk mereka
yang mengidap encok lutut, kegiatan berjalan kaki perlu dilakukan
berselang-seling, tidak setiap hari. Tujuannya untuk memberi kesempatan
kepada sendi untuk memulihkan diri.
Mengobati Depresi.
Ternyata bergerak badan dengan berjalan kaki cepat juga membantu pasien
dengan status depresi. Berjalan kaki tergopoh-gopoh bisa menggantikan
obat antidepresan yang harus diminum rutin. Studi ihwal terbebas dari depresi dengan berjalan kaki sudah dikerjakan lebih 10 tahun.
Jadi jangan ragu, tidak ada salahnya anda untuk memulai hidup sehat
dengan berjalan kaki setiap harinya. (Disarikan dari berbagai sumber)
Penting..!!! Sebelum Melakukan Proses Download, Sebaiknya Anti Virus apapun di Komputer sobat harap di nonaktifkan Terlebih dahulu ya. Agar Patch Full Versionnya Dapat di Unduh juga. Makasih ^_^

MANFAAT JALAN KAKI
Alternative Link..!! [Click Here]
0 Response to "MANFAAT JALAN KAKI"
Posting Komentar